Loading
  • Home
  • Link
  • Welcome
  • Tutorial
  • Tips
  • Jamu Gendong
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Share

Tuesday, June 25, 2013

Usaha Itu Akhirnya Membuahkan Hasil

Menikmati indahnya alunan suara musik adalah salah satu hobby saya, terutama mendengarkan alunan suara  musik piano.  Karenanya saya ingin sekali bisa memainkan musik piano.  Dan satu lagi keinginan saya yaitu ingin punya anak yang  bisa main musik piano.

Waktu kecil saya suka cemburu melihat adik-adik saya di kursuskan musik piano oleh Mama saya.  Lalu saya bertekad, jika nanti saya sudah besar dan bisa mencari uang sendiri maka saya akan kursus musik piano.

Singkat cerita setelah saya mempunyai anak Ruth, barulah ekonomi keluarga saya mampu membeli piano.  Saya berharap anak saya Ruth yang masih umur 7 tahun  mau kursus musik piano.

Tapi apa daya anak saya tak mau.  Setiap kali saya ajak untuk kursus musik, dia selalu bilang TIDAK.


Akhirnya saya berfikir, saya harus mengajaknya dengan cara mencontohkannya. Lalu saya beranikan diri untuk mendaftar kursus musik piano di dekat rumah saya.  Mengapa saya berkata begini, karena biasanya peserta kursus musik piano adalah anak-anak kceil, kalau yang seumuran saya kebanyakan sudah menjadi guru musik piano.

Tak terasa sudah 1 bulan saya kursus musik piano, tapi anak saya belum ada juga keinginan untuk ikut kursus musik.  Sedih sekali saya.

Suatu hari saya mainkan lagu gereja berjudul "Silent Night".  Saya katakan pada anak saya Mama sekarang sudah sampai di judul lagu ini kursus musiknya.  Besok adalah jadwal Mama kursus musik lho.

Ketika saya sedang latihan musik sambil menunggu waktu kursus di tempat kursus, tiba-tiba anak saya datang bersama babysitternya yang baru saja pulang kursus bahasa inggris.  Dia tampak asyik mendengarkan saya latihan musik.  Tiba-tiba muncul ucapan yang sudah lama saya tunggu.  Anak saya berkata begini: "Ma, Ruth mau dong ikutan kursus musik piano".  Wow, keajaiban terjadi, Puji Tuhan...., satu tahap usaha saya untuk mengajak anak saya Ruth untuk mau belajar musik piano terlaksana.

Lalu Ruth saya daftarkan untuk kursus musik piano ditempat yang sama dengan saya kursus.

Ternyata kendala masih ada, yaitu membaca not balok.   Anakku Ruth usianya 7 tahun.  Membaca not balok memang amat susah pada mulanya, jangankan buat anak-anak, saya saja juga kesulitan untuk mempelajari dan membaca not balok apalagi sambil memainkan musik piano.  Partitur not baloknya seringkali tampak menyatu kalau saya sedang latihan musik piano di awal-awal kursus, hehehe.....

Anakku mulai malas-malasan lagi.  Bahkan sempat terucap perkataan sepeti ini.  "Kenapa sih Ma, Ruth harus kursus musik piano?".  Saya jawab: "Nak, Mama pengennnn.... sekali punya anak yang bisa main musik nantinya di gereja.  Alangkah bangganya Mama nanti kalau Ruth yang mengiringi musik piano ketika ibadah di gereja".

Anakku masih saja malas-malasan buat latihan musik piano.

Aku cari akal lagi, bagaimana ini, pikirku.  Lalu muncul ide.  Setiap Ruth latihan musik aku bayar sebesar Rp. 2000,-.  Ternyata usaha ini cukup memberikan semangat pada anak saya untuk latihan musik piano.  Setiap minggu saya bayar anak saya seberapa kali dia latihan musik.  Misalnya dia latihan musik 10x dalam seminggu maka saya akan bayar dia sebesar Rp. 2000 x 10 = Rp. 20.000,-

Akhirnya tibalah waktunya ujian musik piano.  Dengan berdebar2 saya mengikuti ujian ini.  Bayangkan saja saya paling tua yang ikut ujian musik piano, semua peserta ujian yang saya lihat adalah anak-anak.  Tapi saya tetap tabah, sebab maksud saya ikut kursus musik adalah untuk memotivasi anak saya agar semangat dan rajin mengikuti kursus musik piano.

Sepanjang jalan anak saya Ruth bertanya pada saya, "Bagaimana Ma, tadi ujian musik pianonya, bisa tidak?"  Saya terpana mendengar pertanyaan itu, tidak menyangkanya. Artinya anak saya Ruth ternyata perhatian terhadap ujian musik piano.  Lalu saya jawab "Entahlah nak, tadi ada materi yang Mama gugup memainkannya, jadi Mama memainkannya berulang-ulang sampai dua kali, tapi Mama bisa sih akhirnya memainkan ujian musik pianonya".

Anak saya tertawa terbahak-bahak.  Lalu katanya " Mama pasti kalah, nilai musik pianoku pasti lebih tinggi dari Mama".

Aih mendengar ucapan ini saya bersyukur sekali.  "Semangat" inilah yang sudah lama saya tunggu.

Setelah seminggu berlalu, akhirnya tibalah saat mendapatkan hasil ujian.  Tiba-tiba saya disalami oleh pengajar musik pianonya.  "Selamat ya Bu, Ruth mendapatkan nilai musik paling tinggi dan sempurna, yaitu 100 tapi..... ada tapinya nih hehehe... ibu kalah nih, ibu mendapatkan nilai 87".

Saya tersenyum, Puji Tuhan saya dan anak saya lulus.  Sambil gemetar dan rasa syukur yang tak terhingga saya baca nilai raport ujian musik piano pertama itu, benar saja semua nilai musik nya Ruth bernilai exelent.
Inilah daftar nilai ujian musik piano yang Ruth dan saya dapatkan. Saya senang sekali, usaha saya sudah membuahkan hasil.  Saya senang karena akhirnya anak saya Ruth lebih pintar bermain musik piano dari pada saya.

Demikianlah cerita saya tentang cara saya memotivasi anak saya Ruth yang masih kecil untuk mau kursus musik piano.  Ini juga merupakan salah satu bukti bahwa Musik itu Indah, sehingga anak yang tadinya tidak mau main musik apapun, apalagi maik musik piano, akhirnya mau juga ikutan kursus musik piano karena sering mendengar musik-musik indah yang keluar dari dentingan piano yang saya mainkan  :).


***

Daftar Pemenangnya:
Pemenang 1 mendapatkan hadiah Uang tunai Rp1.500.000,00
Link blog http://husinpeng.blogspot.com/2013/06/ikut-kampanye-anti-pembajakan-dengan.html 
Pemenang 2 mendapatkan hadiah Uang tunai Rp1.000.000,00
Link blog http://www.wylvera.com/2013/06/saya-papa-dan-musik.html
Pemenang 3 mendapatkan hadiah Uang tunai Rp700.000,00
Link blog http://langit-biru.my.id/?p=1703 
Pemenang 4 mendapatkan hadiah Uang tunai Rp300.000,00
 Link blog http://jihandavincka.wordpress.com/2013/06/24/if-the-music-sings-a-thousand-memories/
15 pemenang hiburan pulsa 100 Ribu
  1. http://nia-haryanto.blogspot.com/2013/06/musik-yang-asik-pasti-tak-hanya-sekadar.html
  2. http://noniq.blogspot.com/2013/06/rahasia-saya-dan-musik.html 
  3. http://riacitinjaks.blogspot.com/2013/06/dari-keluarga-gitaris-blogger-duta.html
  4. http://morgendauw.blogspot.com/2013/06/malang-sub-pop-did-it-well-gerimis.html
  5. http://titisanangsana.blogspot.com/2013/06/80an-tidak`-cukup-90an-membuatnya.html
  6. http://www.echaimutenan.com/2013/06/janin-juga-butuh-musik-yang-asyik.html 
  7. http://prithamori.blogspot.com/2013/06/music-in-my-life-kekuatan-musik-dari.html 
  8. http://apikecil.wordpress.com/2013/06/26/musik-yang-asyik-menguatkan-menenangkan-dan-menyimpan-kenangan 
  9. http://www.acacicu.com/2013/06/menua-bersama-musik.html 
  10. http://sorenanti.tumblr.com/post/53263231929/what-you-listen-is-what-you-feels 
  11. http://farohalfani.blogspot.com/2013/06/music-is-in-you-isnt-it.html 
  12. http://asacinta.blogspot.com/2013/06/my-daily-routine-soundtrack.html 
  13. http://bennyrhamdani.blogspot.com/2013/06/5-tips-asyik-nonton-pentas-musik-dangdut.html 
  14. http://galauenthusiast.blogspot.com/2013/06/9-kriteria-musik-yang-asyik.html 
  15. http://runa-runo.blogspot.com/2013/06/musik-komponen-radio-dan-aku.html
Selamat buat para pemenang !

2 comments:

  1. Trimakasih atas partisipasinya ikutan kontes ini ya, Bu. Sukses selalu untuk Ibu, Ruth dan anggota keluarga lainnya. :)

    ReplyDelete
  2. ya Mbak Alaika. Ini adalah pertama kali saya menulis cerita (smile)

    ReplyDelete